BAB 2
“Sistem Jaringan
Internet dan Ukuran Kecepatan Akses Internet”
Jaringan komputer
adalah beberapa komputer yang saling berhubungan antara satu dengan yang
lainnya, sehingga memungkinkan untuk saling berkomunikasi dan tukar informasi.
Di dalam jaringan
komputer terdapat tiga elemen sistem yang harus tersedia, yaitu sumber data
(source), media transmisi (transmisi media), dan penerima (receiver).
1. Manfaat Jaringan
Komputer
Adapun manfaatnya
sebagai berikut.
a. Proses berbagai
data lebih cepat (data sharing)
b. Keamanan data
lebih tinggi
c. Manajemen sumber
daya (resource) lebih efisien
d. Lisensi software
lebih murah
e. Kemudahan
berkomunikasi antara pengguna computer
a. Jaringan menurut
letak geografisnya
1). LAN (Local Area
Network)
2). MAN (Metropolitan
Area Network)
3). WAN (Wide Area
Network)
4). GAN (Global Area
Network)
b. Jaringan menurut
model koneksinya
Dilihat dari model
koneksinya, jaringan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu peer to peer dan client
server.
1) Koneksi jaringan
peer to peer
Pada sistem ini
operasi windows, model peer to peer dikenal sebagai workgroup. Jaringan ini
cocok untuk maksimal 10 unit komputer.
Kekurangan jaringan
ini adalah sebagai berikut.
a). Tidak terpusat,
terutama untuk menyimpan data dan aplikasi.
b). Tidak aman,
karena tidak menyediakan fasilitas untuk keperluan itu.
Kelebihan jaringan
ini adalah sebagai berikut.
a). Tidak terlalu
mahal.
b). Mudah diinstal
dan dikonfigurasi.
c). Masing-masing
komputer tidak tergantung pada server khusus.
d). Tidak memerlukan
software sistem operasi tambahan.
2) Jaringan client
server
Dalam model ini ada
computer yang berfungsi sebagai administrator atau pengelola jaringan yang
disebut server dan ada yang bertindak sebagai pengguna layanan jaringan yang
disebut client.
Layanan yang terdapat
pada client-server antara lain sebagai berikut.
a). File server :
layanan pengelolaan file.
b). Print server :
layanan fungsi pencetakan.
c). Database server :
database disimpan pada server dan client dapat
mengaksesya.
Kelebihan jaringan
ini adalah sebagai berikut.
a). Terpusat, yaitu
sumber daya dan keamanan dikontrol melalui server.
b). Teknologi baru
dengan mudah terintegrasike dalam sistem.
c). Keseluruhan
komponen dapat bekerja bersama.
d). Didukung oleh
server yang baik, sehingga ifisiensi pengaksesan sumber daya akan lebih baik
pula.
Kekurangan jaringan
ini adalah sebagai berikut.
a). Dibutuhkan biaya
yang mahal untuk pengadaan dedicated server.
b). Ketergantungan
client terhadap server sangat tinggi, apabila server rusak, maka akan
berpengaruh besar pada client.
c). Diperlukan
teknisi khusus untuk mengatur jaringan agar efisien.
d). Diperlukan
software tertentu.
B. Topologi Fisik
Jaringan
1. Topologi Bus atau
Daisy Chain
Pada desain ini,
komputer yang ada dalam jaringan secara fisik disusun dalam sebuah jalurkabel
utama.
Kelebihan topologi
bus adalah sebagai berikut.
a. Tidak terlalu
banyak menggunakan kabel.
b. Host terhubung
sepanjang bus.
c. Konfigurasi
komputer atau perangkat lainnya dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan topologi
bus adalah sebagai berikut.
a. Kabel utama
mempunyai pengaruh besar, jika kabel rusak, semua komputer akan mati.
b. Membutuhkan
terminator.
c. Suatu komputer
tidak dapat melakukan pengiriman data jika jaringan sedang dipakai untuk
mengirimkan data oleh computer lainnya.
d. Kurang sesuai
untuk pembuatan jaringan pada gedung besar.
2. Topologi Ring
Hubungan jaringan komputer
disusun secara melingkar seperti cincin. Semua komputer yang ada pada jaringan
akan saling berkaitan membentuk jaringan yang tidak terputus.
Kelebihan topologi
ring adalah jaringan yang saling berkaitan akan menguatkan sinyal yang dikirim
ke computer lain, sedangkan kekurangan topologi ini adalah apabila ada koneksi
yang terputus dua arah, akan mengakibatkan semua komputer terganggu.
3. Topologui Star
Topologi star
membentuk suatu lingkaran tertutup, seperti bintang. Setiap host tersambung
pada titik lingkaran.
Kelebihan topologi
star adalah sebagai berikut.
a. Sinyal mengalir
dalam satu arah.
b. Memungkinkan
transfer data yang cepat.
c. Kesalahan mudah
dideteksi.
d. Kerusakan sebuah
komputer tidak memengaruhi komputer lainnya.
Kelemahannya adalah
sebagai berikut.
a. Biaya lebih mahal
karena harus ada konsentrator.
b. Kerusakan pada
hubungan berakibat semua komputer tidak dapat bekerja.
c. Membutuhkan lebih
banyak kabel.
C. Kecepatan Akses
Internet
1. Backbone
Banckbone adalah
saluran koneksi utama jaringan ISP dengan internet. Kebanyakan ISP menyewa
backbone dari perusahaan lain atau menggunakan bersama-sama dengan ISP lain.
Penggunaan backbone secara bersama-sama dapat menghemat biaya, namun menguragi
kecepatan akses masing-masing ISP.
2. Bandwidth
Bandwidth adalah
lebar saluran data yang dilewati secara bersama-sama oleh data-data yang
ditransfer. Kita perlu mengetahui bandwidth yang dimiliki oleh sebuah ISP untuk
mengetahui kemampuan ISP mentransfer data.
Bandwidth adalah
suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke
tempat lain dalam suatu waktu tertentu. Bandwidth dapat dipakai untuk mengukur,
baik aliran data analog maupun aliran data digital.
Satuan yang dipakai
untuk bandwidth adalah bits per second atau sering disingkat bps. Seperti kita
tahu bahwa bit atau binary digit adalah basis angka yang terdiri dari angka 0
dan 1. Bandwidth adalah jumlah bit yang dapat dikirimkan dalam satu detik.
3. Faktor yang
Memengaruhi Kecepatan Akses Internet
a. Kecepatan komputer
pelanggan.
b. Kepadatan lalu
lintas internet sepanjang rute yang dilalui.
c. Besar bandwidth
yang disewa ISP ke backbone internet.
d. Jumlah pengguna
yang mengakses server secara bersamaan.
e. Kemampuan dan
kecepatan server dimana pelanggan meminta/mengakses.
0 komentar:
Posting Komentar